masukkan script iklan disini
Aceh Timur | BERCAKKASUS
Tim Badan Advokasi Indonesia dan rekan-rekan media ikut peduli dan mengunjungi dua warga desa Seuneubok Jalan yang di Beritakan pada media online dua hari yang lalu,bahwa ada dua warga di Desa Seuneubok Jalan Kecamatan Idi Tunong Kabupaten Aceh Timur, mengalami penyakit kejiwaan (ODGJ) yang tidur di dalam kandang sapi,(29/03/2023).
Razali atau yang akrab di panggil Nyakli merasa prihatin dengan keadaan kedua nya yang merupakan Kakak dan Adik Kandung yang mengalami sakit jiwa.
"Alhamdulillah hari ini kita sama sama berkunjung ke kediaman warga seuneubok jalan yang mengalami gangguan jiwa dan kami juga membawa sedikit bantuan yang ala kadar dan di bantu juga oleh pihak Dinas Sosial Aceh Timur yang mana ada beras 5kg ,makanan siap saji mie instan komplit,juga sedikit titipan dari dewan DPRA tgk.muhammad.yunus dari partai Aceh berupa gula sirup , roti,susu,gula dan lain nya hanya untuk mengurangi Beben "Pungkas Razali Raja Maop
Setelah di konfirmasi langsung pihak Muspika kecamatan Idi Tunong akan segera turun ke rumah orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) tersebut,dan Muspika akan mengupayakan untuk segera
membawa salah satu warga tersebut kerumah sakit untuk berobat kejiwaan sedangkan yang satu lagi yang merupakan adik nya akan di tangani dengan cara terapi ke Spesialis kejiwaan di rumah sakit terdekat.
Menurut TKSK Kecamatan Idi Tunong Azhar."Di karenakan ini dalam satu keluarga yang terganggu kejiwaannya ada dua orang,salah satunya masih tinggal dengan ayah kandung nya yang kemarin sempat di beritakan tinggal di kandang sapi,sedangkan satu nya lagi tinggal sendiri di rumah nya mengingat beliau nya itu sudah berumah tangga akan tetapi si suami sudah meninggal."Ucap Azhar
Pihak pemerintah Desa pun sudah membangun rumah rehap untuk salah satunya,pihak Muspika kecamatan Idi Tunong sudah pernah membawa mereka kerumah sakit dua tahun silam sampai mereka berdua sudah kembali dengan sehat seperti sedia kala, tidak lagi dalam gangguan jiwa.
Selanjutnya Camat Idi Tunong Baihaqi.S.Ag mengatakan setelah pihak Muspika membawa pulang mereka ini dari rumah sakit pihak nya langsung menyerahkan kembali kepada kedua orang tua nya karena mereka sudah sempurna dan sembuh.
sekarang pihak muspika tidak tau apa penyebab nya kakak adik ini kambuh lagi."Tutup camat dengan penuh rasa iba.(**)