masukkan script iklan disini
Aceh Timur – Ratusan warga Gampong Keude Kuemeuneng, Kecamatan Idi Tunong, memadati acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan pada Sabtu malam (12/10/2024). Acara ini diwarnai dengan kegiatan santunan anak yatim yang dilakukan oleh Haji Sulaiman, calon bupati Aceh Timur, yang mendapat dukungan penuh dari sejumlah ulama kharismatik Aceh.
Kehadiran Abu Paya Pasi, salah satu ulama besar Aceh, menjadi sorotan utama dalam acara ini. Tausiah yang disampaikannya menggugah hati para hadirin, mengingatkan kembali nilai-nilai luhur kehidupan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan umat. Abu Paya Pasi menekankan pentingnya menjaga persatuan umat dan menjadikan ajaran Nabi sebagai pedoman hidup sehari-hari.
“Kita harus menjaga silaturahmi, memperbanyak amal baik, dan memperhatikan saudara-saudara kita yang kurang beruntung, sebagaimana diajarkan oleh Rasulullah SAW,” ungkap Abu Paya Pasi dalam tausiahnya yang penuh makna.
Selain Abu Paya Pasi, turut hadir pula Abu Kede Dua, yang dikenal sebagai sosok ulama terkemuka lainnya. Kehadirannya memberikan dukungan moral kepada Haji Sulaiman dalam upaya mempererat hubungan antara pemimpin dan masyarakat melalui kegiatan keagamaan.
Pada kesempatan ini, Haji Sulaiman menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara yang penuh berkah ini. Ia juga memberikan santunan kepada puluhan anak yatim sebagai bentuk kepeduliannya terhadap generasi muda dan masyarakat yang membutuhkan.
"Kami berharap, acara Maulid ini bukan hanya untuk memperingati sejarah besar kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat Aceh Timur," ujar Haji Sulaiman dalam sambutannya.
Dukungan dari para ulama, termasuk Abu Paya Pasi dan Abu Kede Dua, semakin menguatkan posisi Haji Sulaiman sebagai salah satu calon bupati yang dekat dengan ulama dan masyarakat. Kehadiran kedua tokoh agama tersebut tidak hanya mempertegas pentingnya peran agama dalam pembangunan, tetapi juga menunjukkan besarnya dukungan moral bagi Haji Sulaiman dalam kiprahnya ke depan.
Acara diakhiri dengan doa bersama dan rasa syukur dari seluruh warga yang hadir. Mereka berharap momentum ini menjadi inspirasi untuk terus meneladani kehidupan Rasulullah dan menjaga kekompakan masyarakat Aceh Timur dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan.
